YAALLAH...Cukuplah ENGKAU sebagai pelindungku, kerana dalam diriMU terkandung pelindung hatiku.
Aku tak perduli bila cintaMU kan tiba. Kerana aku yakin, saat cintaMU hadir untukku tiada seorangpun yang mampu menghalangnya.

RACUN DAN PENAWAR



Lima Racun & Lima Penawarnya


1. Dunia itu racun,zuhud itu ubatnya.

2. Harta itu racun,zakat itu ubatnya.

3. Perkataan yang sia-sia itu racun,zikir
itu ubatnya.

4. Seluruh umur itu racun,taat itu
ubatnya.

5. Seluruh tahun itu racun,Ramadhan itu
ubatnya.


Read rest of entry

CAREER CARNIVAL 2009


ALHAMDULILLAH.....
Hari ini tercapai juga hajat meraikan Career Carnival di Mid Valley...
Ini pertama kali bermusafir bersama kak Yani..rancangannya bertiga bersama kak Nisah, tapi kak Nisah ghaib disaat-saat akhir sebelum bertolak...(tak menyabar nak balik seremban...(>_<))
Saya dan kak Yani sama-sama tiada pengalaman ke Mid Valley sebelum ni..
jadi, tawaqqalna 'alaLLAH...2 kali kami sesat...pada mulanya, salah naik tren KTM...bila tiba di mid valley pula, terpinga-pinga cari tapak exhibition...mujurlah ada map sebagai penunjuk jalan.....

Mungkin kami datang masih awal, hari pertama...jadi tidak semua booth yang dah maftuh dengan kamil...Saya hanya singgah di beberapa booth...booth USM, IIUM HOLDING, IIUM MANAGEMENT, BANK NEGARA, IDEALSEED JOB, GRADUAN, & TAKAFUL....

Hakikatnya, saya sendiri masih samar-samar ke mana arah tuju selepas ini......

Tanya pada hati...istiqamahlah beristikharah....
mudah-mudahan ALLAH beri petunjuk jalan yang terbaik untuk saya, untuk semua.....AMIN.
Read rest of entry

BIDADARI SYURGA


BIDADARI...BIDADARI...
TEMANILAH RESAHKU...
BIDADARI...BIDADARI...
TENANGKANLAH JIWAKU...
SUMPAH SETIA HIDUP MATI...
SELAMANYA...
KERANA KAU ISTERIKU...
ISTERIKU TERCINTA...
PELENGKAP RUSUK KIRIKU...

BIDADARI...BIDADARI...
JADILAH PENDAMPINGKU...
BIDADARI...BIDADARI....
JADILAH SANG SETIA...
KERANA CINTA...CINTA SUCI...
BUKTINYA... TIDAK PERNAH SEPI...
SEPI DARIPADA COBAAN YANG TAK TERNODA...

KAU...UMPAMA BINTANG UTARA...
PENUNJUK JALAN YANG TERANG...
KAU...BERI HARAPAN SAAT KU JATUH...
BANGUN SEMULA...
DAN BERIKAN SAKTI CINTAMU...
PENAWAR RACUN BERBISA
DAN...IKATAN KITA...CINTA ABADI...
HANYA DI SYURGA....

-by:munif ahmad-
Read rest of entry

KISAH NYATA YANG BERHARGA

Bidadari Surga
kisah ini baru saja saya terima melalui email, dari rangkaian salah satu yahoogroup "muslimah indonesia" yang saya sertai. Selain tajuk yang menarik, tarikh lahir dalam kisah ini juga menjadi salah satu penarik untuk saya terus membaca sehingga ke penghujung cerita.


Namanya "Aini". begitu ummi biasa memanggilnya. Salah satu "adik " terbaik yang pernah ummi miliki, yang pernah ummi temui dan alhamdulillah Allah pertemukan ummi dengannya.

Seharusnya 28 Januari lalu genap ia menginjak usia 37 tahun. Beberapa tahun bersamanya , banyak contoh yang bisa ummi ambil darinya. Kedewasaan sikap, keshabaran, keistiqomahan, dan pengabdian yang luar biasa meretas jalan da'wah ini. Seorang muharrik da'wah yang tangguh dan tak pernah menyerah. Sosok yang tidak pernah mengeluh, tidak pernah putus asa dan memiliki khusnuzon yang teramat tinggi kepada Allah. Dan dia adalah salah satu amanah ummi terberat, ketika memang harusnya ia sudah memasuki sebuah jenjang pernikahan.

Ketika beberapa akhw! at lain yang lebih muda usianya melenggang dengan mudahnya menuju jenjang tersebut, maka 'Aini Allah taqdirkan harus terus meretas keshabaran. Beberapa kali ummi berikhtiar membantunya menemukan ikhwan shalih, tetapi ketika sudah memulai setengah perjalanan proses..Allah pun berkehendak lain. Namun begitu, tidak pernah ada protes yang keluar dari lisannya, tidak juga ada keluh kesah, atau bahkan mempertanyakan kenapa sang ikhwan begitu " lemahnya " hingga tidak mampu menerjang berbagai penghalang ? Atau ketika masalah fisik, suku , serta terlebih usia yang selalu menjadi kendala utama seorang ikhwan mengundurkan diri , 'Aini pun tidak pernah mempertanyakan atau memprotes " kenapa ikhwan sekarang seperti ini ?

Tidak ada gurat sesal, kecewa, atau sedih pada raut muka ataupun tutur katanya . Kepasrahan dan keyakinan terhadap kehendak Allah begitu indah terlukis dalam dirinya.

Hingga, akhirnya seorang ikhwan shalih yang dengan kebaikan akhlak serta ilmunya, datang! dan berkenan untuk menjadikannya seorang pendamping. Tidak ada luapan euphoria kebahagiaan yang ia tampakkan selain ucapan singkat yang penuh makna " Alhamdulillah. .jazakillah ummi sudah membantu...mohon do'a agar diridhai Allah "

Alhamdulillah , Allah mudahkan proses ta'arauf serta khitbah mereka, tanpa ada kendala apapun seperti yang pernah terjadi sebelumnya. Padahal ikhwan shalih yang Allah pilihkan tersebut berusia 10 tahun lebih muda dari usianya.

Berkomitmen pada sunnah Rasulullah untuk menyegerakan sebuah pernikahan, maka rencana akad pun direncanakan 1 bulan kemudian, bertepatan dengan selesainya adik sang ikhwan menyelesaikan studi di negeri Mesir.

Namun , Allah lah Maha Sebaik-baik Pembuat keputusan..

2 minggu menjelang hari pernikahan, sebuah kabar duka pun datang. Usai 'Aini mengisi sebuah ta'lim , motor yang dikendarainya terserempet sebuah mobil, dan menabrak kontainer didepannya. 'Aini shalihah pun harus meregang nyawa di ruang ICU. 2 hari setelah peristiwa itu, Rumah sakit yang menanganinya pun me! nyatakan menyerah. Tidak sanggup berbuat banyak karena kondisinya yang begitu parah.

Hanya iringan dzikir disela-sela isak tangis kami yang berada disana. Semua keluarga 'Aini juga sang ikhwan pun sudah berkumpul. Mencoba menata hati bersama untuk pasrah dan bersiap menerima apapun ketentuanNya. Kami hanya terus berdo'a agar Allah berikan yang terbaik dan terindah untuknya. Hingga sesaat, Allah mengijinkan 'Aini tersadar dan menggerakkan jemarinya. Rabb..sebait harapan pun kembali kami rajut agar Allah berkenan memberikan kesembuhan, walau harapan itu terus menipis seiring kondisinya yang semakin melemah. Hingga kemudian sang ikhwan pun mengajukan sebuah permintaan kepada keluarga 'Aini.

" Ijinkan saya untuk membantunya menggenapkan setengah Dien ini. Jika Allah berkehendak memanggilnya, maka ia datang menghadap Allah dalam keadaan sudah melaksanakan sunnah Rasulullah.. ."

Permintaan yang membuat kami semua tertegun. Yakinkah dia dengan keputusannya ?
Dalam kedaaan demikian , akhirnya 2 keluarga besar itupun sepaka t memenuhi permintaan sang ikhwan.

Sang bunda pun membisikkan rencana tersebut di telinga 'Aini. Dan baru kali itulah ummi melihat aliran airmata mengalir dari sepasang mata jernihnya.

Tepat pukul 16.00, dihadiri seorang penghulu,orangtua dari 2 pihak, serta beberapa sahabat dan dokter serta perawat...pernikaha n yang penuh tangis duka itupun dilaksanakan. Tidak seperti pernikahan lazimnya yang diiringi tangis kebahagiaan, maka pernikahan tersebut penuh dengan rasa yang sangat sulit terlukiskan. Khidmat, sepi namun penuh isakan tangis kesedihan.

Tepat setelah ijab kabul terucap...sang ikhwan pun mencium kening 'Aini serta membacakan do'a diatas kain perban putih yang sudah berganti warna menjadi merah penuh darah yang menutupi hampir seluruh kepala A'ini. Lirih, kami pun masih mendengar 'Aini berucap, " Tolong Ikhlaskan saya....."

Hanya 5 menit. Ya..hanya 5 menit setelah ijab kabul itu. Tangisanpun memecah ruangan yang tadinya senyap menahan sesak! dan airmata. Akhirnya Allah menjemputnya dalam keadaan tenang dan senyum indah.

Dia telah menjemput seorang bidadari...

Sungguh indah karunia dan janji yang telah Allah berikan padanya...

Dia memang hanya pantas untuk para mujahidNya di Jannah al firdausi....

Dan sang ikhwan pun melepas dengan penuh sukacita dengan iringan tetes airmata yang tidak kuasa ditahannya.. .

" ..Saya telah menikahi seorang bidadari.. nikmat mana lagi yang saya dustakan..."

Begitulah sang ikhwan shalih mengutip ayat Ar RahmanNya...

Ya Rabb..En
gkau sebaik-baik pembuat skenario kehidupan hambaMu..Maka jadikanlah kami senantiasa dapat memngambil hikmah dari setiap episode kehidupan yang Engkau berikan...

Selamat jalan adikku sayang ...engkau memang bidadari surga yang Allah tidak berkenan seorang ikhwan pun didunia ini yang bisa mendampingi kehidupanmu kecuali para ikhwan shalih yang berkhidmat di jalan da'wah dengan ikhlas, tawadhu dan siap ber! jihad dijalanNya dan kelak menutup mata sebagai seorang syuhada...."
Selamat jalan 'Aini..semoga Allah memberimu tempat terindah di surgaNya....

( bait kenangan terakhir bersamamu; ummi tidak bisa menulis seindah tulisan2mu, tapi yakinlah ummi mengiringimu dengan indahnya do'a ...semoga Allah kumpulkan kita kelak didalam surgaNya...amiin)
Read rest of entry

SALAM MAHABBAH

SALAM sahabat maya....

Lama rasanya saya menyepi dari blog ini...maaf kerana HAYYA BIL ARABIAH terbengkalai. Hampir 3 minggu bercuti di kampung,bertemu keluarga tersayang...sehari selepas tiba di rumah, hari terbuka sekolah adik. Seperti biasa, sayalah yang menjadi wakil ayah dan ibu untuk mengambil report book adik. 4 tahun berturut-turut...ini antara komen guru yang tak pernah lekang untuk adik saya "aidil banyak cakap...suka kacau kawan...riuh....". Adik, adik.....memang macamtulah adik saya ni. Di rumah pun macam tu. Suka menyakat saya dan k.ngah. Saya hanya tersenyum mendengar komentar guru , sambil melihat gelagat adik saya-tersenyum sambil menutup mulut...=> Cuti kali ini saya berpeluang menziarahi anak buah yang baru dilahirkan 11 Jun lalu.....MUHAMMAD SYAREEF ANAS..=) waseem, macam muka abang long saya...sesekali saya tatap wajahnya yang sedang lena, tenang ..... saya cium wajahnya berulang kali, wangi...saya suka baubaby....=) kemudian saya tilik jari jemarinya... kecil, comel....=) Anas...semoga ALLAH sentiasa melindungimu...membesarlah kamu dengan sempurna...semoga menjadi anak yang soleh....AMIN...

Cuti kali ini masa sepenuhnya bersama keluarga, jaga dan melayan kerenah Nadira(kakak kepada Anas) yang sesekali tidur di rumah. Letih dibuatnya...sesekali kerenahnya menguji kesabaran saya...tapi jauh disudut hati, saya bahagia....

13 Julai 2009 kuliah untuk sem 1 sesi 2009/2010 bermula. Minggu pertama mula kuliah, banyak perkara yang perlu di uruskan. Jadual kelas, cari venue kelas, bayar fees, comfirm graduatian audit, isi graduted form, apply financial statement dll....................letih, sampai demam di buatnya...bermula dengan batuk, badan panas, selsema, tekak perit...YA QAWIEY, YA SALAM...YA SYAFI...ASTAGHFIRULLAHALAZIM.... hanya itu dzikir yang mampu di ulang-ulang sebelum melelapkan mata...mengharapkan kesejahteraan, dengan harapan bila terjaga kekuatan datang kembali untuk meneruskan perjuangan....

Setakat ini dahulu coretan untuk kali ini...
Masih ada tugasan lain yang perlu diselesaikan...
Jumpa lagi dilain tinta.....

Read rest of entry
 
Lilypie - Personal pictureLilypie Pregnancy tickers